;
close

Bikin Kantong Kering, Ini 7 Tradisi Pernikahan yang Tak Wajib Dilakukan

Fifth Bloom Feb 08, 2023

Bikin Kantong Kering, Ini 7 Tradisi Pernikahan yang Tak Wajib Dilakukan

Sumber foto: iamlusiao/Pexels

Sebelum menggelar pernikahan, biasanya ada berbagai ritual yang harus dijalani oleh calon pengantin dan keluarganya. Mulai dari lamaran, hingga upacara-upacara penyambutan hari H. Bukan hanya secara tradisional dan adat-istiadat, ada pula beberapa tradisi pernikahan modern yang biasanya dilakukan. Mulai dari bachelor dan bachelorette party, hingga bridal shower.

Namun apakah berbagai tradisi pernikahan tersebut harus dilakukan? Meski tradisi-tradisi pernikahan modern tersebut memiliki tujuan yang cukup menyenangkan dan baik, namun tak jarang hal ini juga membuat calon pengantin semakin stres. Sebab, calon mempelai tak hanya harus memikirkan persiapan pernikahan yang rumit tetapi juga ditambah dengan berbagai perayaan sebelum perkawinan.

Jika ada tradisi yang tidak cocok denganmu dan pasangan, maka kalian tidak harus melakukannya. Karena memang berbagai rangkaian ritual pernikahan, termasuk tradisi yang mengiringinya hanya dilakukan jika pasangan ingin melakukannya atau mempercayainya. Apalagi jika tradisi pernikahan tersebut tidaklah datang dari latar belakang budaya kedua calon mempelai.

Nah, berikut ini adalah tradisi pernikahan modern yang tak harus dilakukan oleh calon pengantin. Sah-sah saja kok untuk menggelar pernikahan tanpa beberapa tradisi ini.

Jenn In Scallop Setting Diamond Engagement Ring

Jenn In Scallop Setting Diamond Engagement Ring

Cincin

Lihat Harga
Classic 6 Prong Diamond Engagement Ring

Classic 6 Prong Diamond Engagement Ring

Cincin

Lihat Harga
Enthralling Twisted Diamond Engagement Ring

Enthralling Twisted Diamond Engagement Ring

Cincin

Lihat Harga

1. Tradisi Pernikahan Besar-besaran

Hingga saat ini, tidak sedikit pasangan yang meyakini bahwa pesta pernikahan harus digelar secara besar-besaran. Bukan tanpa sebab, mereka menganggap bahwa pernikahan hanya dilakukan sekali seumur hidup sehingga merasa harus digelar secara akbar.

Namun hal ini bukanlah tradisi pernikahan yang harus dilakukan. Sebab pernikahan sebaiknya digelar sesuai dengan kemampuan dan budget yang telah disediakan. Taka da salahnya memang menggelar pernikahan besar-besaran jika budget memadai. Namun jangan sampai kita menggelar pesta besar-besaran namun setelahnya tabungan terkuras habis dan tak ada lagi sisa untuk menjalani hidup baru.

Menggelar pernikahan kecil-kecilan juga sah-sah saja. Bahkan akan terasa lebih intim. Bahkan melaksanakan pesta pernikahan minimalis juga akan terasa sangat berarti.

fifthbloom

2. Pesta Pra Pernikahan/Bachelorette Party/ Bachelor Party/Pesta Lajang

Di era modern ini, banyak sekali calon pengantin yang memilih untuk menggelar bachelor atau bachelorette party atau yang juga disebut dengan pesta lajang. Pesta lajang adalah sebuah perayaan yang digunakan untuk menandai bahwa calon mempelai sebentar lagi akan melepas masa lajangnya dan menikah. Ini adalah momen terakhir yang mereka rayakan sebagai lajang.

Apakah tradisi pernikahan satu ini harus dilakukan? Tentu tidak. Tidak ada sebuah keharusan untuk calon pengantin menggelar acara ini. Jika kalian memiliki anggaran yang ketat, kalian bisa melewatkan beberapa pesta pra pernikahan atau bahkan semua untuk mengurangi biaya tambahan.

Cek Harga Berlian Hari Ini

3. Tradisi Pernikahan Mengundang Banyak Orang

Salah satu tradisi pernikahan yang masih dilakukan dan seakan harus dilakukan adalah mengundang banyak orang. Bahkan mereka yang tak terlalu dekat dengan calon pengantin. Biasanya orang-orang ini diundang karena sebelumnya mereka mengundang kita ke pesta pernikahannya.

Calon pengantin tidak harus mengundang semua orang. Ini adalah pesta pernikahan kalian, undanglah orang-orang yang benar-benar kalian inginkan untuk datang dan ingin kalian bagi kebahagiaan bersama mereka.

Pada akhirnya, kebahagiaan kalian dan pasangan adalah yang terpenting di hari spesial tersebut. Sehingga tidak harus mengundang orang yang tidak kalian ingingkan. Tamu undangan kalian haruslah orang-orang yang peduli denganmu, mendukungmu, dan membuatmu bahagia kegembiraan. Atau pun mereka yang memiliki peran besar dalam kehidupanmu.

Magnificent Twisted Engagement Ring

Magnificent Twisted Engagement Ring

Cincin

Lihat Harga
La Fleur Diamond Engagement Ring

La Fleur Diamond Engagement Ring

Cincin

Lihat Harga
Pave Rope Engagement Ring

Pave Rope Engagement Ring

Cincin

Lihat Harga

4. Tradisi Pernikahan Memakai Gaun Pernikahan Berwarna Putih

Gaun pengantin berwarna putih merupakan tradisi pernikahan yang telah diturunkan dari generasi ke generasi dan sepertinya tidak ada yang pernah mempertanyakan akarnya atau alasan mengapa mereka harus memakainya. Sama halnya dengan beberapa tradisi sebelumnya, kalian pun bebas untuk tidak menjalankannya.

Kalian bisa memilih gaun pengantin dengan warna selain putih. Tidak ada larangan untuk memakai gaun pengantin berwarna biru, peach atau bahkan hitam.

Selain itu, di Indonesia sendiri ada berbagai baju pengantin khas yang tak kalah cantik dengan gaun pengantin berwarna putih. Sampai saat ini pun para pengantin Indonesia juga banyak yang memilih untuk memakai baju tradisional berbagai warna.

Hal ini akan membuat penampilan tampak klasik dan elegan. Selain itu, memakai baju pengantin tradisional juga bisa memberikan penghormatan terhadap adat istiadat dan latar belakang budayamu.

fifthbloom

5. Tradisi Pernikahan Melempar Buket Bunga Pengantin

Tradisi melempar buket bunga pengantin juga tak harus dilakukan. Sebelum membahas lebih jauh, darimanakah tradisi pernikahan ini berasal?

Dilansir dari Onion Studio, ternyata tradisi melempat buket bunga pengantin berasal dari Inggris pada abad ke-14. Saat itu, wabah Pes menyebar ke seluruh Inggris dan pengantin wanita akan membawa karangan bunga bawang putih dan rempah-rempah untuk membantu menangkal wabah, roh jahat, dan bau tak sedap. Pasca wabah, pengantin wanita mulai membawa bunga untuk membantu menutupi bau badan karena orang tidak mandi secara teratur.

Pelemparan buket dimulai di Inggris ketika wanita yang belum menikah akan mencoba merobek gaun pengantin atau bunga dengan harapan akan menikah dalam waktu dekat. Untuk mencegah perobekan gaun pengantin ini, mempelai wanita akan melemparkan buketnya ke kerumunan.

Ada sejumlah alasan mengapa kalian mungkin ingin melewatkan tradisi ini. Misalnya, mungkin pengantin ingin menyimpan karangan bunga dan menyimpannya sebagai pengingat hari istimewamu. Tamu lajang kalian mungkin juga akan berterima kasih, karena kalian melewatkan tradisi ini. Sebab mereka mungkin merasa malu untuk memperebutkan karangan bunga di depan semua orang.

Maximise
Your Budget

Masukkan Budgetmu

Dapatkan rekomendasi cincin tunangan terbaik sesuai budgetmu

6. Tradisi Seragam Bridesmaid

Selama ini, kita tahu bahwa baju bridesmaid selalu sama alias seragam. Namun ini bukanlah sebuah keharusan.

Tradisi seragam bridesmaid ini sebenarnya datang dari budaya Roma. Pada zaman dahulu para bridesmaids memakai baju seragam dengan tujuan untuk membingungkan roh jahat mana pun yang mungkin mencoba merusak perayaan.

Untuk mencegah ketidaknyamanan dan masalah pakaian, pertimbangkan untuk membiarkan setiap pengiring pengantin memilih gaunnya sendiri berdasarkan beberapa persyaratan warna dan gaya. Kalian juga dapat memilih beberapa gaun berbeda dan membiarkan setiap pengiring pengantin memilih opsi yang ingin dikenakannya.

Selain masalah baju, kalian sebenarnya juga tidak harus memiliki bridesmaids untuk perayaan pernikahan. Sah-sah saja untuk menikah tanpa bridesmaid.

Dual Tone Diamond Wedding Ring

Dual Tone Diamond Wedding Ring

Cincin

Lihat Harga
Amber Diamond Wedding Ring

Amber Diamond Wedding Ring

Cincin

Lihat Harga
Bryson Diamond Wedding Ring

Bryson Diamond Wedding Ring

Cincin

Lihat Harga

7. Tradisi Biaya Pernikahan Ditanggung Keluarga Perempuan

Salah satu tradisi pernikahan yang bisa di-skip adalah pernyataan bahwa seluruh atau sebagian besar biaya pernikahan ditanggung oleh pihak perempuan. Anggaran ini termasuk baju pernikahan, vendor, fotografi, konsumsi hingga karangan bunga untuk upacara pernikahan dan resepsi. Saat ini, biaya sering dibagi berdasarkan situasi keuangan kedua keluarga, dan beberapa pasangan bahkan menanggung sendiri semua atau sebagian dari biaya tersebut.

  Share it on

Leave a Reply

Your email address will not be published. required fields are marked *

Name *

Email *

Comment

Terima kasih. Komentar Anda akan muncul 1x24 jam setelah disetujui oleh Admin


DE

Joe Dhon

7 jam lalu


Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.

0
NS

Official

Joe Dhon

7 jam lalu


Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.