Sumber foto: The Jakarta Post
Begitu banyak persiapan yang harus dilakukan sebelum menikah. Mulai dari lamaran, melakukan foto pre-wedding hingga menentukan tanggal dan bulan baik untuk menikah.
Segala persiapan tersebut dilakukan agar acara pernikahan lancar. Bahkan bagi sebagian masyarakat Jawa, menikah di bulan baik akan membuat rumah tangga pasangan suami istri tersebut makmur, sejahtera dan dijauhkan dari kesialan.
Perlu diketahui, kebanyakan masyarakat Jawa memang masih menjunjung tinggi tradisi bulan baik ini. Dengan adanya bulan baik untuk menikah, masyarakat Jawa juga percaya ada bulan-bulan tertentu yang diharamkan untuk menyelenggarakan pernikahan.
Aturan bulan baik untuk menikah ini bukan berdasar bulan-bulan masehi, melainkan bulan Jawa. Berikut adalah 12 bulan Jawa yang perlu kalian tahu, bulan Sura, Sapar, Mulud, Bakda Mulud, Jumadil Awal, Jumadil Akhir, Rajab, Ruwah, Pasa, Sawal, Sela dan Besar.
Sumber foto: The Wedding Vow
Menurut Kitab Primbon Bataljemur yang ditulis oleh Kanjeng Pangeran Harya Tjakraningrat, bulan pernikahan akan menetukan nasib rumah tangga di masa depan. Jika pasangan menikah di bulan baik, maka pernikahan mereka akan berjalan lancar. Begitu juga sebaliknya. Berikut adalah lima bulan baik untuk menggelar pernikahan:
Bulan Ruwah jatuh beberapa hari sebelum bulan Ramadhan. Pada bulan inilah masyarakat Jawa kerap menggelar pernikahan.
Konon katanya, jika menikah pada bulan ini, rumah tangga kalian akan mendapat rezeki berlimpah. Tak hanya itu, keluarga juga akan terhindar dari fitnah. Namun, tidak semua tanggal dalam bulan ini diyakini baik untuk menggelar pernikahan.
Baca juga : 6 Cara Mudah Melepas Cincin dari Jari Bengkak. Harus Dicontek Nih!
Sebaiknya hindari tanggal 4, 12, 13, 26, 28 di bulan Ruwah untuk menikah. Sebab, masyarakat Jawa meyakini bahwa tanggal-tanggal tersebut kurang baik untuk menikah. Tanggal 1 Ruwah jatuh pada 5 Maret 2022.
Bulan Rajab diyakini sebagai bulan terbaik untuk menikah. Pasangan yang naik pelaminan pada bulan Rajab akan mendapatkan rezeki melimpah ruah.
Bahkan menurut kepercayaan nenek moyang, kalian yang menggelar resepsi pernikahan pada bulan ini akan dikunjungi oleh banyak tamu. Selain itu, pasangan pengantin juga segera dikaruniai momongan. Jika pasangan yang menikah pada bulan Rajab memiliki sebuah bisnis, maka bisnis tersebut akan lancar.
Sama seperti di bulan Ruwah, beberapa tanggal di bulan Rajab juga diyakini kurang baik untuk menikah, yakni tanggal 2, 13, 14, 18, 27. Tanggal 1 Rajab jatuh pada 3 Februari 2022.
Cek Harga Berlian Hari Ini
Bagi masyarakat Jawa dan muslim, bulan Sawal adalah bulan kemenangan. Sebab di bulan ini penganut agama Islam merayakan kemenangan setelah menjalan ibadah puasa selama satu bulan.
Bukan hanya berhasil melawan hawa nafsu di bulan Ramadhan, kalian yang memilih untuk menikah di bulan Sawal diyakini bakal mendapat keberkahan luar biasa. Tak hanya itu, kehidupan rumah tangga pengantin juga bakal dilimpahi dengan cinta dan kasih sayang.
Baca juga : 10 Perhiasan Artis Paling Mencuri Perhatian di SAG Awards 2022
Kebahagiaan juga begitu terasa di hari pernikahan. Pasalnya, keluarga yang tinggal di berbagai daerah pun akan datang, meski pada awalnya kondisi terasa tak memungkinkan bagi mereka untuk pulang. Untuk tanggal yang kurang baik untuk menikah jatuh pada 2, 10, dan 20. Tanggal 1 Sawal menurut penanggalan Jawa jatuh pada 3 Mei 2022.
Pasangan yang menikah pada bulan Jumadil Akhir, konon diyakini akan tak henti-hentinya mendapat kebahagiaan. Namun, bukan berarti terbebas dari permasalahan rumah tangga ya. Sebab, sebahagia apa pun, dalam setiap pernikahan pasti aka nada cobaan yang menimpa. Jangan khawatir, tak akan ada masalah yang datang tanpa solusi tepat.
Keluarga yang dibina pasangan yang menikah pada Jumadil Akhir pun diyakini akan terlihat begitu harmonis dan memiliki rezeki berlimpah. Pasangan yang menikah pada bulan ke enam dalam penanggalan Jawa atau Hijriah ini juga cenderung memiliki pemikiran yang jernih dalam menghadapi masalah.
Untuk tanggal yang kurang baik untuk menikah jatuh pada tanggal 10, 14, dan 18. Untuk itu, sebaiknya hindari tanggal-tanggal tersebut. Tanggal 1 Jumadil Akhir jatuh pada 5 Januari 2022.
Bulan Besar jatuh pada bulan yang sama saat umat Islam merayakan Idul Adha. Senada dengan namanya, Besar, pasangan yang menikah pada bulan ini konon diyakini akan mendaoat rezeki berlimpah.
Hubungan yang dijalani oleh pasangan suami istri tersebut pun akan lancar dan bahagia. Bahkan dijauhkan dari berbagai permasalahan dan ujian hidup. Sementara itu, sama seperti bulan-bulan lainnya, ada beberapa tanggal yang tidak dianjurkan untuk menggelar pernikahan, yakni 6, 10, 12, 20. Tanggal 1 Besar jatuh pada 1 Juli 2022.
Seiring dengan adanya bulan baik untuk menikah, maka ada pula bulan-bulan yang dianggap buruk untuk naik pelaminan. Simak ulasannya.
Bulan Mulud wataknya dikenal mati menurut Primbon Jawa. Sehingga pasangan yang menikah pada bulan ini diyakini akan mendapat berbagai marabahaya.
Bahkan pasangan yang memaksa naik pelaminan pada bulan ini dikhawatirkan akan meninggal salah satunya setelah menikah. Bulan Mulud jatuh pada bulan Rabiul Awal di kalender Hijriah.
Bulan Suro merupakan waktu yang paling dihindari untuk menggelar pernikahan atau hajatan apa pun. Bertepatan dengan bulan Muharram dalam kalender Hijriah, Suro diyakini sebagai bulannya Nyi Roro Kidul atau Ratu Pantai Selatan mengadakan hajat pernikahan.
Baca juga : 5 Inspirasi Cincin Pertunangan dari Film Ikonik
Pasangan yang menikah atau menggelar hajatan di bulan ini konon diyakini akan tertimpa bencana di keluarganya. Berbagai masalah pun tiada hentinya berdatangan.
Hajatan pernikahan juga dilarang digelar pada bulan Sapar. Bukan hanya pernikahan, berbagai hajatan lainnya juga dilarang untuk digelar pada bulan yang jatuh bersamaan pada bulan Shafar di kalender Hijriah ini.
Cek harga perhiasan emas tua (18K) :
Bagi kalian yang percaya dengan adat Jawa pasti sudah tahu kalau Jumadil Awal adalah salah satu bulan yang dilarang untuk menggelar pernikahan. Konon katanya pengantin yang memaksa menikah di bulan ini akan mendapat banyak cobaan dalam kehidupan rumah tangganya.
Selain itu, pasangan yang menikah pada bulan yang bertepatan dengan bulan Jumadil Ula dalam kalender Hijriah ini juga akan mendapat banyak fitnah. Karena satu dan lain hal mereka juga bakal memiliki banyak musuh.
Nah, itu dia sederet bulan baik dan bulan yang dilarang untuk menikah dalam penanggalan Jawa. Terlepas dari larangan yang ada, sebenarnya semua bulan, minggu dan tanggal yang ada adalah waktu yang baik. Baik buruknya waktu, tergantung dengan kepercayaan masing-masing.
Your email address will not be published. required fields are marked *
Name *
Email *
Comment
Terima kasih. Komentar Anda akan muncul 1x24 jam setelah disetujui oleh Admin
1
Tungguin dan pastikan kamu membaca surat cinta kami
Nantikan pada hari H, karena kami akan membantumu untuk mengingatkannya!
Kita akan mengabari dia, semoga kamu menerima barang itu ya pada hari H nanti
Kritik & saran anda telah kami simpan
Laporan anda telah kami simpan dan akan segera kami benahi
Joe Dhon
7 jam lalu
Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.
Official
Joe Dhon
7 jam lalu
Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.